Jakarta baru saja berulang tahun yang ke 498, Ketua Umum Masyarakat Adat dan Budaya Betawi (MANTAB) Biem Triani Benjamin mengajak seluruh pihak untuk tidak hanya melestarikan, tetapi juga mengembangkan kebudayaan Betawi agar tetap relevan di tengah perubahan zaman.
Ajakan itu disampaikan Biem dalam acara Talk Show Cerita Jakarta dan Semarak HUT Jakarta yang digelar bekerja sama dengan The Grove Suites, hotel bintang lima seputaran kawasan Epicentrum -Kuningan, Jakarta, Jumat (20/6). Ia menekankan bahwa pelaku seni, organisasi, masyarakat adat, hingga generasi muda, segenap stake holder kota Jakarta harus terus berupaya bersama-sama melestarikan dan memajukan kebudayaan Betawi.

“Tidak hanya kita lestarikan, tetapi juga kita kembangkan dan kita besarkan,” tegas Biem.
Menurut Biem, pelaku seni dan pemerhati kebudayaan memiliki kemampuan untuk menciptakan karya–karya baru dari nilai-nilai Betawi, dengan tetap menjaga pakem dan jati dirinya.
“Kita bisa menciptakan kreasi-kreasi baru, asalkan tidak keluar dari pakem aslinya. Budaya Betawi adalah budaya lokal yang meliputi jatidiri kota Jakarta, harus kita lestarikan dan kembangkan,” ujarnya.

Biem juga berterima kasih atas komitmen Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta, Pram-Doel yang akan fokus mengangkat Jakarta sebagai kota global dan kota berbudaya. Bagi Biem, komitmen itu membawa pesan khusus tidak hanya bagi warga Betawi tetapi juga bagi seluruh masyarakat yang terlibat dalam aktivitas kota Jakarta.
“Berbudaya Jakarta berarti sebagian besar mengangkat nilai-nilai dan adat Betawi, tanpa mengesampingkan Jakarta yang juga rumah bagi berbagai asimilasi kebudayaan lainnya,” tambah Biem.
Hadir sebagai Narasumber pada kesempatan yang sama, Kepala Bidang Pembinaan Kebudayaan Prop. DKI Jakarta, Puspla Dirdjadja. Pemerintah propinsi DKI Jakarta melalui Dinas Kebudayaan bersama berbagai pihak terkait tengah memulai penyusunan program–program untuk mengangkat nilai-nilai Betawi guna menyambut usia Jakarta yang hampir menyentuh lima abad itu.

“Alhamdulillah, menyongsong Jakarta 5 abad, pemerintah daerah melalui Dinas Kebudayaan sudah mulai membuat dan menyusun berbagai program pemajuan dan pengembangan budaya Betawi dengan melibatkan berbagai pihak yang kompeten. Sebagaimana hari ini, kita rayakan Ultah Kota Jakarta bersama-sama. Untuk itu, mewakili Kepala Dinas, saya mengucapkan terima kasih kepada Masyarakat Adat dan Tradisi Betawi, MANTAB dan Grove Suites Hotel atas terselenggaranya kerjasama merayakan ulang tahun Jakarta ke-498 ini ” papar Puspla.
Ditemui seusai acara, saat beramah-tamah, Anggota Dewan Pembina Masyarakat Adat dan Tradisi Betawi (MANTAB), Rohmat Triyatno berharap, “The Grove Suites telah memulai sesuatu yang baru dengan melibatkan organ kebetawian, MANTAB dan Dinas Kebudayaan. Saya berharap kerjasama Tripartit seperti ini dapat terus menular dengan para pengelola industri perhotelan lainnya sehingga budaya Betawi mendapatkan tempat yang sebagaimana yang kita harapkan. Terima kasih kepada The Grove Suites, Terima kasih kepada Dinas Kebudayaan Propinsi DKI Jakarta dan Selamat Ulang Tahun ke 498 Jakarta!”
—0—