Jakarta, 19 November 2025, Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) menyelenggarakan Human Resources Summit (HR Summit) 2025 dengan tema “THE (NEW) PEOPLE EQUATION: Culture, AI & Transformation”. Acara ini menjadi forum strategis bagi para praktisi HR untuk membahas peran budaya organisasi, teknologi kecerdasan buatan (AI), dan transformasi berkelanjutan dalam memperkuat daya saing industri.

Ketua Panitia HR Summit 2025, Bagus Harimawan menyampaikan HR Summit 2025 merupakan acara yang dilaksanakan secara berkala setiap tahunnya sebagai sarana berbagi ilmu pengetahuan dan memperkuat komitmen untuk menjaga perkembangan SDM di industri asuransi jiwa.

“Kami menilai tema “THE (NEW) PEOPLE EQUATION: Culture, AI & Transformation”  sangat relevan dengan kondisi saat ini. Tema ini lahir dari kesadaran kita semua bahwa transformasi di industri asuransi jiwa sangat intens dan terus bergerak. Transformasi ini tidak berjalan hanya dengan teknologi tetapi ada peran besar sumber daya manusia yang menggerakkan transformasi tersebut,” jelas Bagus

Mengupas Peran SDM Melalui Paparan Strategis Narasumber

Industri asuransi jiwa merupakan industri jasa yang tidak lepas dari peran SDM. Ketua Dewan Pengurus AAJI, Budi Tampubolon, yang turut hadir dalam acara tersebut menyampaikan bahwa sumber daya manusia merupakan landasan utama dari perkembangan industri asuransi jiwa.

”Seiring dengan kuatnya peran sumber daya manusia pada perkembangan industri asuransi jiwa, AAJI senantiasa mendorong pengelolaan SDM yang strategis melalui pembangunan Grha AAJI. Grha AAJI menjadi simbol keseriusan industri asuransi jiwa dalam membentuk SDM yang sesuai dengan standar kompetensi nasional dan menciptakan pemimpin-pemimpin baru di industri asuransi jiwa,” jelas Budi

Peran kuat SDM dalam transformasi industri asuransi jiwa juga ditegaskan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Asep Suwondo, Kepala Direktorat Pengembangan Perasuransian, Penjaminan dan Dana Pensiun OJK yang menjadi keynote speaker dalam acara tersebut menyampaikan bahwa tidak ada transformasi industri tanpa transformasi SDM.

”Transformasi industri asuransi jiwa hanya akan berhasil jika SDM siap, kompeten dan juga berintegrasi. Dalam POJK Tata Kelola Perusahaan Yang Baik, ditegaskan bahwa perusahaan wajib memiliki SDM dengan integritas tinggi, kompetensi yang memadai dan perkembangan yang berkelanjutan. Kesiapan SDM bukan lagi pilihan tetapi merupakan kewajiban regulasi dan penggerak utama keberlanjutan usaha asuransi,” jelas Asep

HR Summit 2025 menghadirkan dari jajaran pakar industri, teknologi, dan sumber daya manusia. Melalui lima sesi utama, peserta mendapatkan wawasan mendalam terkait:

  • The (New) People Equation – A Strategic Lens oleh Ichsan Adiwijaya CHRO dari PT AIA Financial dan  Hegy Wibowo Associate Director dari WTW yang menyoroti strategi pengelolaan SDM di tengah perubahan lanskap tenaga kerja.
  • AI in HR – From Hype to Human Impact oleh Jono Effendy CEO PasarTrainer membahas implementasi AI yang berfokus pada peningkatan kapabilitas manusia.
  • Culture as a Catalyst for Transformation oleh Premraj Thuraisingam – Senior Managing Director LOMA LIMRA mengenai peran nilai dan budaya perusahaan dalam mempercepat transformasi.
  • Good Culture, Fuel Engagement, Drive Transformation oleh Hatta Triangga, Regional Director of Business Development Emeritus dan Ahmad Taufik (Ridho), Head of Culture Activation, HC Strategic Bank Mandiri mengenai keterkaitan antara budaya positif, employee engagement, dan kinerja bisnis.
  • Leadership as Culture Carriers oleh Muhammad Rizky People Development Lead of Mekari dan Andri Wijaya Country Head Disprz  yang menekankan peran kepemimpinan dalam membangun workforce agility melalui upskilling dan reskilling.

HR Summit 2025 menjadi bagian dari upaya kolektif untuk memperkuat ekosistem SDM yang adaptif, inovatif, dan siap menjawab kebutuhan industri di masa mendatang.

AAJI meyakini bahwa sinergi antara budaya perusahaan yang kuat, kepemimpinan yang visioner, dan teknologi yang semakin cerdas akan menjadi kunci dalam membangun industri asuransi jiwa yang tangguh dan berkelanjutan.