Jakarta, 22 September,- Masyarakat Jakarta Selatan khususnya, warga Kebagusan kini dapat mengelola sampahnya sendiri di Rumah Pemulihan Material Persembahan Nestlé Indonesia. Rumah Pemulihan Material ini memiliki kapasitas 1.3 Ton Swakelola perhari atau sedikitnya dapat melayani lebih dari 50.0000 rumah tangga yang berdomisili di Kebagusan, Jakarta Selatan.

Hadir pada kesempatan yang sangat-sangat membanggakan ini;

  • Ir. Novrizal Tahar, IPM, Direktur Pengelolaan Sampah Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI yang diwakili Ujang Solihin Sidik, S.Si.,M.Sc. Kepala Subdirektorat Barang dan Kemasan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan
  • Isnawa Adji, Plt Walikota Administrasi Jakarta Selatan
  • Mohamad Bijaksana Junerosano, CEO & Founder, Waste4Change
  • Debora Tjandrakusuma, Corporate Affairs Director, PT Nestlé Indonesia

Pembangunan RPM ini merupakan salah satu rangkaian dari inisiatif Nestlé Indonesia melalui program “Kebagusan Bijak Kelola Sampah” untuk mendukung penanganan sampah di Indonesia terutama di wilayah DKI Jakarta.

Program ini merupakan wujud kolaborasi dengan Pemerintah Kelurahan Kebagusan dan pihak NGO Waste4Change untuk memberdayakan masyarakat yang berfokus pada partisipasi aktif dalam mengelola sampah secara mandiri dan bertanggung jawab.

“Saya sebagai Plt Walikota Administrasi Jakarta Selatan mengapresiasi PT Nestlé Indonesia dan Waste4Change yang sudah lama berkontribusi dalam mengedukasi dan mengaplikasi upaya pengurangan sampah pada sumbernya. Jakarta Selatan dengan permasalahan sampah 1500 ton perhari menyisakan masalah tersendiri, saya sangat senang PT Nestlé Indonesia dan Waste4Change ikut ambil bagian dalam membantu pengurangan sampah pada sumbernya khususnya di Jakarta. Selain ajakan memilah sampah, membuat bank sampah, saat ini Pemerintah kota Jakarta Selatan beserta 65 kelurahan sedang gencar membuat ecoenzym dan maggot. Harapan saya PT Nestlé Indonesia dan Waste4Change terus bisa kontinyu mengedukasi warga Jakarta Selatan dalam pengurangan sampah ”tutur Drs. Isnawa Adji, MAP, Plt Walikota Kota Administrasi Jakarta Selatan.

Rumah Pemulihan Material merupakan sarana pengelolaan sampah masyarakat yang akan digunakan sebagai pusat pengumpulan sampah rumah tangga secara terpadu dari bank-bank sampah yang ada di wilayah Kelurahan Kebagusan. Dengan lahan seluas 195 m2 yang disediakan oleh Kelurahan Kebagusan, RPM Kebagusan menargetkan pengelolaan sampah anorganik sebanyak 1,3 ton per hari, dan melayani lebih dari 50.000 rumah tangga di Kelurahan Kebagusan.

Sementara dalam sambutannya, Dr. Ir. Novrizal Tahar IPM, Direktur Pengelolaan Sampah, Ditjen PSLB3 Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan menyatakan, “Sejalan dengan ambisi pemerintah membangun pengelolaan sampah yang baik dan berkelanjutan, pembangunan dan pengoperasian RPM diharapkan dapat menciptakan lingkungan yang bersih, sehat, dan nyaman sekaligus mampu mendatangkan manfaat ekonomi dan sosial bagi masyarakat sekitar, khususnya di Kelurahan Kebagusan. Kami mengapresiasi dan mendukung kerja sama multipihak ini sebagai kelanjutan dari upaya mengurangi ketergantungan kepada TPST Bantargebang yang umur pakainya akan segera berakhir. Saya percaya inisiatif ini juga dapat mempercepat terciptanya praktek ekonomi sirkular sebagai babak baru pengelolaan sampah di Indonesia.”

Program “Kebagusan Bijak Kelola Sampah” dilaksanakan sejak tahun 2019, diawali dengan sosialisasi dan edukasi mengenai sampah kepada masyarakat termasuk siswa-siswa sekolah dasar, dilanjutkan dengan pendirian dua bank sampah dan pembangunan fasilitas Rumah Pemulihan Material (RPM). Program ini dilakukan untuk memberdayakan masyarakat di Kelurahan Kebagusan, Jakarta Selatan yang berlokasi dekat dengan kantor pusat Nestlé Indonesia.

Mohamad Bijaksana Junerosano, Pendiri Waste4Change mengatakan “Kami senang dapat bekerjasama dengan Nestlé Indonesia serta Kelurahan Kebagusan dalam upaya mendukung ambisi pemerintah dalam mengurangi limbah sampah di Indonesia sebesar 30% dan menangani 70% sampah pada 2025.”

Menutup sambutannya, Debora Tjandrakusuma, Direktur Corporate Affairs Nestlé Indonesia memaparkan, “Sejalan dengan komitmen Nestlé untuk menjadikan 100% kemasan kami dapat didaur ulang atau digunakan kembali pada 2025, sekaligus mendukung ambisi pemerintah dalam mengurangi limbah sampah, Nestlé Indonesia bangga bekerja sama dengan para mitra dan menjadi bagian dari solusi untuk mendukung ambisi pemerintah serta sebagai upaya kami mendukung terciptanya masa depan bebas sampah. Kami berharap, fasilitas RPM ini dapat dimanfaatkan oleh warga kelurahan Kebagusan untuk mengelola sampah anorganik sebagai bagian dari dukungan terhadap program Pemprop. DKI Jakarta untuk mengurangi sampah yang dibuath ke Instalasi Pengolahan Sampah Terpadu Bantar Gebang.”

°°°°||°°°°

Tentang Nestlé Indonesia

Nestlé Indonesia adalah anak perusahaan Nestlé S.A., produsen makanan dan minuman terbesar di dunia yang berkantor pusat di Vevey, Swiss. Sebagai perusahaan di bidang gizi, kesehatan dan keafiatan, Nestlé telah beroperasi selama lebih dari 150 tahun dan hadir di 187 negara di seluruh dunia, dengan lebih dari 2.000 merek yang memiliki tujuan yang sama yaitu menggunakan potensi makanan untuk meningkatkan kualitas hidup setiap individu, saat ini dan untuk generasi mendatang.

Nestlé Indonesia didirikan pada tahun 1971 dan mempekerjakan sekitar 3.600 karyawan. Nestlé Indonesia memiliki tiga pabrik di Indonesia memproduksi berbagai produk susu, makanan dan minuman dengan merek-merek terkenal seperti DANCOW, MILO, NESCAFÉ, LACTOGROW, CERELAC, KITKAT, BEAR BRAND, dan lain-lain. Tahun ini Nestlé Indonesia memperingati 50 Tahun di Indonesia, dan kami bangga dengan pencapaian kami sebagai perusahaan yang sukses yang telah menciptakan manfaat bagi peternak sapi perah, petani kopi, mitra bisnis, pelanggan, konsumen dan masyarakat Indonesia. Kami bersemangat untuk maju bersama Indonesia!

Debora R. Tjandrakusuma Direktur Corporate Affairs Tel: +62 21 7883 6000; Fax: +62 21 7883 6001E-mail: nestle.indonesia@id.nestle.com

Best regards,
Kartika Sugiarto Senior Account ExecutivePublic Relations & Influence

Ogilvy
Menara Standard Chartered 11th Floor
Jl. Prof. Dr. Satrio Kav 164
Jakarta 12930

Twitter: @Ogilvy
Facebook: @Ogilvy
ogilvy.com
Privileged/Confidential Information may be contained in this message. If you are not the addressee indicated in this message, you should destroy this message. For more information on WPP’s business ethical standards and corporate responsibility policies, please refer to WPP’s website.

###